IAIN Palopo Cetak Master Of Ceremony, 71 Orang Ikuti Pelatihan

IAIN Palopo melakukan pelatihan kepada mahasiswa dan tenaga kependidikan lewat Master of Ceremony Profesional Class 2025, pada 20 - 22 Februari 2025, (FT: Hms IAIN Palopo).

SENTRUMnews.com, Palopo – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo berupayah serius mencetak pembawa acara profesional.

Sehingga, kampus dengan jargon Smart dan Green Campus ini melaksanakan Master of Ceremony Profesional Class 2025.

Kampus ini memberikan ruang bagi mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan untuk mengasah keterampilan berbicara di depan publik.

Kegiatan ini berlangsung di Aula Rektorat IAIN Palopo selama tiga hari, 20–22 Februari 2025.

Sejumlah 71 peserta terlibat dalam pelatihan ini, terdiri dari 60 mahasiswa dari berbagai fakultas serta 11 dosen dan tenaga kependidikan.

Mereka mendapatkan pembekalan komprehensif, dari teknik dasar hingga kelas profesional, baik teori maupun praktek untuk membentuk MC andal di berbagai acara.

Wakil Rektor III IAIN Palopo, Mustaming, yang mewakili Rektor dalam pembukaan acara, menekankan pentingnya keterampilan berbicara di depan umum.

Menurutnya, kemampuan ini bukan sekadar bakat alami, tetapi bisa dipelajari dan dilatih dengan metode yang tepat.

“Banyak orang menganggap berbicara di depan publik sebagai hal yang sulit. Padahal, dengan latihan yang benar, siapa pun bisa menjadi MC yang percaya diri dan profesional,” kata Mustaming, dikutip, Sabtu (22/02/25).

Antusiasme peserta terlihat jelas. Mentari Umar dan Helmina Yuliana Justi merupakan peserta dari tenaga kependidikan, mengaku senang bisa mengikuti pelatihan ini.

“Kami semangat mengikuti kegiatan ini, menambah wawasan protokoler MC acara,” singkat Mentari.

Selama tiga hari, pembicara pelatihan ini menghadirkan pakar dalam dunia keprotokolan dan public speaking.

Pembekalan keterampilan teknis seperti penyusunan naskah, pengelolaan suara dan gestur, serta strategi menghadapi situasi tak terduga di atas panggung.

Tak hanya itu, juga di ajarkan cara membangun interaksi yang dinamis dengan audiens.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini