Dibangun dengan Dana Rp674,9 M, Stadion Sudiang Ditarget Rampung 2027
SENTRUMnews.com, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mempercepat pembangunan Stadion Sudiang di Kota Makassar. Proyek ini mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp674,9 miliar dari Pemerintah Pusat dan direncanakan mulai konstruksi pada akhir tahun 2025.
Proyek Stadion Sudiang ditargetkan rampung dalam waktu 18 bulan atau sekitar pertengahan 2027. Dengan demikian, Sulsel akan memiliki fasilitas olahraga modern yang bisa digunakan untuk berbagai kegiatan olahraga dan event berskala besar.
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, menegaskan Stadion Sudiang akan menjadi ikon baru sekaligus kebanggaan masyarakat Sulsel. Stadion berkapasitas 27 ribu penonton ini diharapkan mendorong kemajuan olahraga di daerah. Fatmawati juga memastikan pembangunan dimulai akhir 2025.
“Insya Allah tahap pembangunan dimulai akhir tahun ini,” ujar Fatmawati kepada wartawan, Selasa, (30/9/2025).
Pembangunan Stadion Sudiang yang masuk tender Kementerian PUPR merupakan proyek strategis nasional dengan lahan 15 hektare, 7 hektare untuk stadion dan sisanya fasilitas pendukung. Fatmawati menyatakan koordinasi intens terus dilakukan agar proyek berjalan tepat waktu.
“Alhamdulillah seluruh tahapan persiapan berjalan dengan baik. Koordinasi dengan Kementerian PU untuk dokumen kewenangan Pemprov sudah rampung,” kata dia.
Jika sesuai rencana, konstruksi akan dimulai November 2025 dan rampung dalam waktu 18 bulan. Artinya, pada April 2027, Sulsel diproyeksikan sudah memiliki stadion bertaraf internasional.
Lebih dari sekadar infrastruktur olahraga, Stadion Sudiang diposisikan sebagai instrumen strategis penggerak ekonomi dan sosial di wilayah timur Indonesia. Pemerintah Provinsi Sulsel optimistis proyek ini akan menciptakan efek berganda (multiplier effect), terutama dalam sektor ekonomi lokal, pariwisata, dan industri olahraga.
“Stadion ini bukan hanya kebanggaan daerah, tapi juga tempat menyalurkan bakat sepak bola dan memenuhi hasrat pencinta bola untuk menyaksikan pertandingan langsung,” ujar Fatmawati.
Sebagai provinsi yang dikenal sebagai “lumbung” atlet nasional, khususnya di cabang sepak bola, kehadiran Stadion Sudiang dinilai menjawab kebutuhan akan sarana olahraga berstandar tinggi. Fatmawati meyakini stadion ini akan memperkuat posisi Sulsel sebagai barometer sepak bola Indonesia Timur.
Kawasan Sudiang yang menjadi lokasi pembangunan dinilai strategis dan mudah dijangkau oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Pemerintah daerah juga akan menyiapkan infrastruktur pendukung guna mempermudah akses masyarakat, atlet, dan penonton ke stadion.
Dengan berbagai keunggulan tersebut, Stadion Sudiang digadang-gadang akan menjadi venue utama untuk berbagai event olahraga, baik skala nasional maupun internasional.
(Rs/Jn)
Tinggalkan Balasan