Bawaslu Palopo Ikut Podcast KPU, Tekankan Pentingnya Pengawasan Pemilu

Komisioner Bawaslu Palopo, Ardiansah Indra Panca Putra, berbincang dengan host KPU Palopo saat podcast tentang pengawasan dan integritas pemilu di ruang KPU, Jumat (14/11/2025). (FT: Dok. Hms)

SENTRUMnews.com, PALOPO — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Palopo hadir sebagai narasumber dalam podcast yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo.

Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari strategi KPU untuk memperkuat edukasi politik masyarakat sekaligus membuka ruang dialog terbuka antara publik dan lembaga penyelenggara pemilu.

Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas (HPPH) Bawaslu Palopo, Ardiansah Indra Panca Putra, mewakili lembaganya dalam diskusi bertema “Mengawal Demokrasi, Menjaga Integritas.”

Dalam sesi tersebut, Ardiansah menegaskan bahwa integritas pemilu bukan tanggung jawab satu lembaga saja, melainkan kewajiban bersama penyelenggara, peserta pemilu, hingga masyarakat luas.

“Mengawal demokrasi harus kita lakukan secara bersama-sama. Integritas pemilu tidak lahir dari satu lembaga saja, tetapi dari seluruh pihak yang terlibat. Ketika masyarakat memiliki kesadaran untuk berpartisipasi mengawasi, maka kualitas pemilu akan semakin baik,” ujar Ardiansah.

Selain itu, ia menekankan pentingnya edukasi dan literasi kepemiluan, khususnya bagi pemilih pemula dan kelompok masyarakat yang rentan terhadap disinformasi.

“Tantangan kita hari ini bukan hanya soal teknis pemilu, tetapi juga arus informasi. Masyarakat perlu dibekali pemahaman yang benar agar tidak mudah terpengaruh hoaks dan tetap terlibat secara positif dalam proses demokrasi,” tambahnya.

Diskusi berlangsung interaktif, membahas pengalaman Bawaslu, tantangan yang dihadapi, serta upaya preventif untuk memastikan setiap tahapan pemilu berjalan sesuai aturan.

Sementara itu, Ketua KPU Palopo, Hary Zulficar, menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi sarana penting untuk memperkuat partisipasi masyarakat.

“Podcast ini kami gelar agar masyarakat tidak hanya menjadi pemilih pasif, tetapi juga memahami hak dan kewajiban mereka dalam proses demokrasi. Sinergi dengan Bawaslu sangat penting untuk memastikan pemilu di Palopo berlangsung jujur, adil, dan dapat dipercaya,” ujar Hary saat dikonfirmasi.

Kedua lembaga sepakat bahwa kolaborasi antar institusi menjadi kunci untuk menghadirkan pemilu yang berkualitas.

Dengan adanya dialog terbuka seperti ini, masyarakat diharapkan semakin paham peran pengawasan dan terlibat aktif dalam menjaga kualitas demokrasi di daerah.

(Rs/Sn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Klik untuk Baca: