9.823 Mahasiswa Daftar Kartu Lutim Pintar, 4.244 Sudah Terima Rp3 Juta Tahap Pertama

SENTRUMnews.com, LUWU TIMUR — Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali menyalurkan bantuan pendidikan melalui program Kartu Lutim Pintar. Program ini menjadi salah satu bentuk komitmen Pemkab dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan tinggi bagi putra-putri daerah.

Penyaluran simbolis berlangsung di halaman Kantor Bupati Luwu Timur, Kamis (30/10/2025). Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam bersama Wakil Bupati Puspawati Husler menyerahkan langsung kartu tersebut kepada sejumlah mahasiswa penerima.

“Pemerintah daerah terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui program beasiswa bagi mahasiswa asal Luwu Timur,” ujar Irwan dalam sambutannya.

Tahun ini, tercatat 9.823 mahasiswa mendaftar sebagai calon penerima Kartu Lutim Pintar. Dari jumlah tersebut, 4.244 mahasiswa telah dinyatakan lolos verifikasi dan menerima bantuan Rp3 jutayang langsung ditransfer ke rekening masing-masing penerima.

Sementara itu, 3.225 mahasiswa lainnya masih dalam proses verifikasi dan dijadwalkan menerima beasiswa pada November mendatang.

Salah satu penerima, Abdullah Fikri Adnan, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, mengaku bersyukur atas bantuan tersebut.

“Saya sangat bersyukur dan antusias. Program ini sangat membantu kami dalam menunjang pendidikan, semoga terus berlanjut,” katanya.

Selain Abdullah, penyerahan simbolis juga diberikan kepada sembilan mahasiswa lainnya dari berbagai perguruan tinggi, seperti Politeknik Sorowako, Universitas Negeri Makassar, Universitas Negeri Palopo, hingga Stikes Batara Guru Soroaka.

Program Kartu Lutim Pintar tak hanya berfungsi sebagai identitas penerima, tetapi juga sebagai instrumen keuangan terintegrasi. Pemkab Luwu Timur berharap program ini menjadi solusi strategis dalam menjamin keberlanjutan studi mahasiswa secara finansial serta membuka akses pendidikan yang lebih luas.

Dengan lebih dari 9.000 penerima beasiswa dan total anggaran mencapai miliaran rupiah, program ini menegaskan arah kebijakan Pemkab Luwu Timur yang menempatkan pendidikan sebagai prioritas pembangunan sumber daya manusia daerah.

(Rs/Aw)