PKS Luwu Utara Latih Warga Urus Jenazah, Dari Sakratul Maut sampai Dikuburkan

Peserta praktik tata cara mengurusi jenazah menggunakan boneka peraga. (FT: Dok. Ist)

SENTRUMnews.com, LUWU UTARA Mengurus jenazah bukan sekadar kewajiban agama, tapi juga bentuk penghormatan terakhir bagi yang meninggal. Sayangnya, tak semua orang tahu tata caranya.

Menjawab kebutuhan itu, DPD PKS Luwu Utara bersama Tim Penggerak PKK menggelar Pelatihan Penyelenggaraan Jenazah di Masamba, Luwu Utara, Senin (6/10/2026). Pelatihan ini membekali warga dengan pengetahuan dan praktik langsung mulai dari menghadapi sakratul maut hingga proses pemakaman.

Kegiatan ini dihadiri Ketua DPD PKS Luwu Utara Andi Syafiuddin, jajaran PKK, serta tokoh masyarakat. Warga tampak antusias mengikuti pelatihan yang juga menggunakan boneka manusia sebagai alat praktik.

“Penyelenggaraan jenazah sangat dianjurkan dilakukan oleh keluarga terdekat. Karena itu, pelatihan ini kami tujukan khususnya kepada generasi muda agar tidak canggung ketika menghadapi situasi tersebut,” ujar Andi

Syafiuddin, yang juga anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, menjelaskan pentingnya pemahaman praktis dalam pelatihan ini. Menariknya, panitia turut menyiapkan boneka manusia sebagai alat peraga, agar peserta dapat langsung mempraktikkan materi yang diajarkan, tidak sekadar menerima teori.

Peserta yang hadir pun terlihat antusias mengikuti setiap sesi. Suasana pelatihan sesekali terasa emosional, namun tetap penuh semangat belajar.

PKS Luwu Utara menegaskan komitmennya menjadikan pelatihan ini sebagai program prioritas yang akan digelar di seluruh desa se-Kabupaten Luwu Utara.

“Insya Allah kita akan adakan pelatihan seperti ini di semua desa. Ini bagian dari edukasi spiritual dan sosial yang nyata,” pungkasnya.

(Rs/Jn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini