Ramai Demo Ricuh, Pemuda Muslimin Palopo Serukan Jaga Kondusif

SENTRUMnews.com, PALOPO – Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Muslimin Indonesia Kota Palopo, Budirman, angkat suara soal maraknya aksi demonstrasi yang berujung ricuh di berbagai daerah. Ia menyuarakan keprihatinannya atas situasi nasional yang dinilai kian memanas dan berpotensi mengganggu stabilitas sosial.

Menurut Budirman, demonstrasi adalah bagian dari kebebasan berpendapat yang dijamin dalam negara demokrasi. Namun, ia menekankan pentingnya etika dan moralitas dalam menyampaikan aspirasi.

“Sebagai negara demokrasi yang menjunjung tinggi kebebasan berpendapat, demonstrasi itu wajar. Tapi harus dilakukan secara normatif, tanpa anarkisme,” kata Budirman, Minggu (31/8/2025).

Ia menilai, maraknya aksi anarkis mencerminkan krisis kemanusiaan dan merosotnya nalar kritis. Situasi ini, menurutnya, harus menjadi perhatian bersama, bukan hanya pemerintah.

Sentil Pascapilkada
Budirman juga menyoroti kondisi pascapilkada yang seharusnya menjadi momentum adu gagasan, bukan pemicu perpecahan. Ia menyayangkan energi bangsa justru terkuras oleh polemik dan konflik horizontal.

“Alih-alih pemerintah fokus mempercepat pembangunan dan pemulihan ekonomi, justru ramai aksi ricuh. Ini sangat memprihatinkan,” ujarnya.

Pemuda, menurut Budirman, harus ikut ambil bagian dalam menjaga persatuan. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tidak hanya mengkritik, tapi juga terlibat aktif memperbaiki kondisi bangsa.

“Jangan hanya duduk menanti pelayanan dari pemerintah. Kita harus hadir, bersinergi, dan membangun kembali keharmonisan,” tegasnya.

Seruan Perdamaian Jaga Kondusif 
Di akhir pernyataannya, Budirman menyerukan perdamaian dari semua kalangan, khususnya di tengah suhu politik yang semakin panas.

“Melihat kondisi negara yang semakin memanas, Pemuda Muslimin Indonesia menyerukan perdamaian dari semua pihak,” pungkasnya.

• (Rs/Jn)