Pagelaran Musik Lokal Hidupkan Semangat Kemerdekaan di Lutim

SENTRUMnews.com, LUWU TIMUR — Kemeriahan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Luwu Timur (Lutim) masih terasa hangat meski upacara penurunan bendera telah usai.

Pemerintah daerah bersama Asosiasi Musisi Luwu Timur (AMLT) menggelar pagelaran musik bertajuk “Musisi Merdeka, Bersatu, Maju dan Sejahtera” pada Senin malam (18/8/2025) di Lapangan Pendidikan, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili.

Sebanyak 13 grup band lokal dari 11 kecamatan turut tampil dalam acara yang dimulai pukul 20.30 WITA tersebut. Kehadiran para musisi lokal ini disambut antusias oleh masyarakat dan tamu undangan, menjadikan panggung musik sebagai wadah ekspresi generasi muda sekaligus perayaan keberagaman seni di daerah.

Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, khususnya AMLT dan para musisi muda.

“Terima kasih kepada tim asosiasi yang telah menjadi wadah bagi anak-anak kita di Luwu Timur. Tetap jaga solidaritas dan kobarkan semangat untuk menjadi yang terbaik,” ujar Bupati, dikutip Rabu (19/8/2025).

Bupati Irwan menegaskan bahwa kehadiran acara ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam mendukung kemajuan seni dan industri musik lokal.

“Kita hadir malam ini tidak hanya untuk menikmati hiburan, tetapi juga menunjukkan bahwa Luwu Timur punya talenta-talenta hebat yang patut dibanggakan,” tambahnya.

Sebagai bentuk dukungan konkret, Irwan menyerahkan Surat Keputusan (SK) legalitas kepada Ketua AMLT, menandai pengakuan resmi pemerintah terhadap peran organisasi tersebut dalam membina musisi lokal.

Kendati sempat diguyur hujan, semangat kemerdekaan tak luntur. Acara tetap dilanjutkan dan bahkan menjadi lebih hangat ketika Bupati Irwan naik ke atas panggung dan membawakan dua lagu, salah satunya berduet dengan vokalis cilik dari SMPN 1 Malili.

Pagelaran ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, termasuk unsur Forkopimda, para staf ahli, kepala OPD, Kapolsek Malili, hingga para kepala desa dan lurah.

Panggung Ekspresi Musisi Muda

Ketua AMLT, Risal Mujur, menyebut acara ini sebagai ruang kreatif bagi musisi lokal dalam menyampaikan aspirasi dan merayakan kemerdekaan lewat seni.

“Terima kasih kepada Pemerintah Luwu Timur yang telah mempercayakan AMLT sebagai wadah bagi para band lokal untuk terus berkembang dan melahirkan vokalis-vokalis berbakat,” ungkapnya.

Adapun grup band yang tampil antara lain: Gloriva Spensa Band, Spensavenus Band, Repsiti Band, Nadine Mr Error Band, KMT Project Band, Inditokyo Band, The Gets Band Malili, NMS Band, Chocolatoz Band, Musikita Band, Nafsoe Reborn Band, Balibola Band, dan Eifourji Band.

(Rs/Jn)